Tatapan rembulan sapa malam kelabu.....
Ketika perasaan itu menyergap
meluluhkan bekunya diri yang kaku
oleh dinginnya tatapan sang rembulan.Ketika perasaan itu menyergap
... meluluhkan bekunya diri yang kaku
oleh dinginnya perasa'an.
kadang diri ini begitu heran dan bingung,
akan perasaan yang bercampur aduk,
menghilangkan rasa,
menghilangkan asa,
menutup semua jalan hati ini
ketika semua hari seakan bersemi,
tiada malam minggu tanpa arti,
seakan semua menjadi satu hati.
melewati jalan ini sendiri,
tanpa teman bergandeng tangan
melakukan apa yang biasanya kita lakukan.
menemukan bentuk diri yang lain,
meleburkan hati dalam desiran angin,
tatapan sang rembulan,
tetesan embun and air mata.
menjaga rasa itu dalam dada.
sampai kapaaaaaaaaan?
kadang diri ini begitu heran dan bingung,
akan perasaan yang bercampur aduk,
menghilangkan rasa,
menghilangkan asa,
menutup semua jalan hati ini
ketika semua hari seakan bersemi,
tiada malam minggu tanpa arti,
seakan semua menjadi satu hati.
melewati jalan ini sendiri,
tanpa teman bergandeng tangan
melakukan apa yang biasanya kita lakukan.
menemukan bentuk diri yang lain,
meleburkan hati dalam desiran angin,
tatapan sang rembulan,
tetesan embun and air mata.
menjaga rasa itu dalam dada.
sampai kapanpun jua...........
Maafkan jika kata2nya kaku maklum lah rankSANGIR yg taktau apa2!!!..
Ketika perasaan itu menyergap
meluluhkan bekunya diri yang kaku
oleh dinginnya tatapan sang rembulan.Ketika perasaan itu menyergap
... meluluhkan bekunya diri yang kaku
oleh dinginnya perasa'an.
kadang diri ini begitu heran dan bingung,
akan perasaan yang bercampur aduk,
menghilangkan rasa,
menghilangkan asa,
menutup semua jalan hati ini
ketika semua hari seakan bersemi,
tiada malam minggu tanpa arti,
seakan semua menjadi satu hati.
melewati jalan ini sendiri,
tanpa teman bergandeng tangan
melakukan apa yang biasanya kita lakukan.
menemukan bentuk diri yang lain,
meleburkan hati dalam desiran angin,
tatapan sang rembulan,
tetesan embun and air mata.
menjaga rasa itu dalam dada.
sampai kapaaaaaaaaan?
kadang diri ini begitu heran dan bingung,
akan perasaan yang bercampur aduk,
menghilangkan rasa,
menghilangkan asa,
menutup semua jalan hati ini
ketika semua hari seakan bersemi,
tiada malam minggu tanpa arti,
seakan semua menjadi satu hati.
melewati jalan ini sendiri,
tanpa teman bergandeng tangan
melakukan apa yang biasanya kita lakukan.
menemukan bentuk diri yang lain,
meleburkan hati dalam desiran angin,
tatapan sang rembulan,
tetesan embun and air mata.
menjaga rasa itu dalam dada.
sampai kapanpun jua...........
Maafkan jika kata2nya kaku maklum lah rankSANGIR yg taktau apa2!!!..
Reviewer: Unknown
Description: Tatapan Sangrembulan sapa Malam kelabu......
ItemReviewed: Tatapan Sangrembulan sapa Malam kelabu......
0 komentar:
Posting Komentar